Informasi Dasar
Sinopsis Singkat:
Bercerita tentang Saiful, yang datng ke Sekarlangit untuk membawa perubahan positif demi majinya desa tersebut, terutama dari segi pertanian. Pada awal kedatangannya, banyak orang yang tidak sempatik, terutama ulama yang dihormati di desa itu dan tengkulak yang paling ditakuti. Tengkulak tersebut beberapa kali berusaha memfitnah dan mencelakai Saiful, tapi tidak berhasil. Seiring waktu ulama besar desa itu bersimpati dan bisa menerima kehadiran Saiful. Sementara sang Tengkulak menerima ganjarannya atas perbuatan jahatnya
Sinopsis Lengkap:
Saiful Bachri (Rendra), guru mengaji dari Pondok Pesantren Pabelan, dikirim ke Sekarlangit, suatu desa di luar Jawa, atas permintaan Haji Mustofa (Bagong Kussudiardjo). Ia terpilih karena selain kepandaiannya dalam agama, juga ketrampilannya dalam hal pertanian. Suatu hal yang dibutuhkan desa itu menurut Mustofa. Kedatangan Saiful menimbulkan berbagai reaksi dari penduduk desa. Haji Musa (Wisnu Wardhana), yang jadi panutan penduduk, mula-mula tidak simpati pada pembaruan yang dibawakan Saiful. Konflik halus ini meningkat karena berhadapannya Saiful dengan Tuan Harun (Soultan Saladin), tengkulak yang ditakuti penduduk dan yang menghalalkan segala cara, termasuk membunuh suami Halimah (Henny Kundhalini), yang sudah sakit-sakitan, untuk bisa memperistrinya. Niat ini tak kesampaian. Halimah malah bersimpati pada Saiful, meski Saiful berusaha tak menanggapi, karena ia sudah punya pacar di Pabelan, yaitu Nur (Yulinar Firdaus), yang baru di akhir film diketahuinya putri Haji Musa. Halimah ikut mengajar di madrasahnya. Maka Harun dan tangan kanannya, Kamarudin Sutan (Wahab Abdi), penjudi yang terjerat hutang pada Harun, menyebarkan fitnah. Ini gagal. Usaha pembunuhan saat berburu babi juga gagal. Kesempatan baik datang saat Saiful bersama penduduk membuat saluran air, agar sawah desa itu tidak lagi tergantung hujan, Halimah hanyut. Saiful menyelamatkan dengan membuat pernafasan bantuan. Harun menganggap itu zinah. Penduduk terhasut. Ulama panutan desa Haji Musa tak bisa berbuat apa-apa. Madrasah dirusak. Dalam keadaan begini Saiful bisa menyadarkan Sutan, yang pada dasarnya masih punya nurani, karena ia murid langsung ulama besar desa itu. Ia terkucil dari desa karena mencuri uang di mesjid untuk pengobatan ibunya. Mereka berdua memergoki Harun yang berusaha memperkosa Halimah. Sutan marah karena Harun menghina Tuhan. Ia melakukan salat, dan lalu membakar gudang beras Harun. Perkelahian terjadi di dalam gudang yang terbakar. Lagi-lagi Saiful menyelamatkan mereka. Namanya pulih, dan hubungannya dengan Nur semakin cerah. Cukup menarik untuk dicatat: penggunaan paduan suara dengan lagu-lagu salawat sebagai unsur utama ilustrasi musiknya.
Negara & Tanggal Rilis:
Indonesia, -
Klasifikasi:
17+
Bahasa:
Bahasa Indonesia
Warna:
Berwarna
Status:
Selesai / Rilis