Sinopsis Singkat:
Kain tenun ikat adalah salah satu characteristis unik adat Dayak desa di Kabupaten Sintang. Sejak sebelumnya, ini tenun ikat kain telah diproduksi oleh wanita dari suku-suku Dayak Desa, suku Dayak Iban dan suku-suku Dayak lain. Di Sintang ada setidaknya 300 orang perempuan yang secara aktif terlibat dalam tenun kegiatan yang tersebar di beberapa kecamatan di-tempat. Seiring waktu, kepentingan perempuan menenun ikat mulai berkurang, ini dipengaruhi oleh pintu tekstil dari luar yang dapat diproses dengan mudah dan dengan demikian tradisi hampir ditinggalkan.