Informasi Dasar
Tempat / Tanggal Lahir : Amsterdam, Belanda, ,
Biografi Singkat:
Mengawali karirnya sebagai seorang editor film layar lebar, Maruli Ara kini beralih profesi menjadi seorang sutradara. Sebelum memutuskan untuk menjadi sutradara, ada beberapa film yang disuntingnya, salah satunya adalah Tragedi Bintaro yang disutradrai oleh Bruce Malawau (1989) dan Plong (Naik Daun) karya sutradara Putu Wijaya (1992). Ia lebih banyak membesut produksi sinetron sejauh ini.
Biografi Lengkap:
Pada tahun 2009 ini Maruli memutuskan untuk menyutradarai film keluaran rumah produksi sinemart pictures yaitu "Kata Maaf Terakhir". di film ini Maruli kembali berduet dengan Leila S. Chudori sebagai penulis cerita, mereka dulu sempat bekerjasama dalam pembuatan serial televisi "Dunia Tanpa Koma".
Sebagai sutradara film televisi , nama Maruli melambung saat membuat "Cinta" di tahun 1999, yang dimainkan oleh Desi Ratnasari. Setelah "Cinta", Maruli kembali mengejutkan dunia televisi ketika ia melansir Tiga Orang Perempuan (2001). Untuk membintangi film-televisi itu, Maruli menggandeng Christine Hakim, aktris yang besar di layar lebar. Hasilnya, memang bukan film yang unggul dalam rating, tapi dipuji dalam mutu. Maruli dinobatkan sebagai Sutradara Terpuji oleh Forum Festival Bandung tahun 2001.
Ia juga memiliki karya di bidang sinetron, karyanya antara lain Jakarta-Perth (1996), Setetes Embun, Pilihanku (2002), Jingga (2003), dan Kapan Kita Pacaran Lagi (2005). Yang disebut terakhir, masuk dalam nominasi FFI 2005 untuk jenis sinetron cerita. Lulusan Institut Kesenian Jakarta 1979 ini juga pernah mendapatkan piala Citra untuk karya film pendek terbaik lewat "Mencari Batas Semu" pada Festival Film Indonesia 1998.
Film "Kata Maaf Terakhir" merupakan karya perdananya di pentas Layar Lebar, setelah sekian lama ditawari dan selalu menolak akhirnya Maruli menerima lamaran Sinemart untuk menyutradarai layar lebar.
