Sjuman Djaya
-
Informasi Dasar
Tempat / Tanggal Lahir : Jakarta, 05 Agustus 1934
Tempat / Tanggal Meninggal : Jakarta, 19 July 1985
Biografi Singkat:
Ia adalah salah satu penulis dan sutradara film Indonesia yang terkenal dimasanya. Pria lulusan Institut Sinematografi Negara Moskow (lulus 1965) ini sejak remaja gemar membuat cerpen, sajak dan esai Sastra.
Suatu waktu, ia ikut main dalam beberapa film sebagai figuran. Tahun 1956 karyanya "Kerontjong Kemajoran" difilmkan dengan judul "Saodah". Kerja di Persari di bidang penulisan, kemudian jadi pembantu sutradara untuk film Anakku Sajang (1957).
Setahun kemudian mendapat bea-siswa untuk belajar film di Moskow, dan lulus dengan karya akhir pelajaran "Bajangan", yang diangkat dari karya novelis Amerika Erskine Caldwell. Sjuman lulus dengan nilai "sangat memuaskan", merupakan orang ke-7 dan satu-satunya orang bukan Rusia yang lulus dengan nilai setinggi itu sejak Akademi tersebut didirikan tahun 1919.
Biografi Lengkap:
Balik ke Indonesia tahun 1965. Pada 1966 diangkat menjadi Direktur Direktorat Film Deppen, yang dijabatnya sampai tahun 1968. Pada masa jabatannya itulah lahirnya SK. Menpen no. 71/1967 tentang pengumpulan dana lewat film import yang uangnya digunakan untuk meningkatkan produksi dan rehabilitasi perfilman nasional. Juga melahirkan Dewan Produksi Film Nasional di awal 1968 yang kemudian sempat melahirkan beberapa film.
Lepas dari jabatan Direktur Dit. Film Deppen, Sjuman aktif dalam pembuatan film. Dia banyak menulis skenario dan kadang-kadang juga ikut main. Skenario Pengantin Remadja (1971) yang ditulisnya mendapat-kan penghargaan dalam FFA-1971, sedangkan karya penyutradaraannya pertama "Lewat Tengah Malam" menarik perhatian kritisi film.
Ia pun menjadi anggota Dewan Kesenian Jakarta (1968-1973) disamping menjadi Ketua Akademi Sinematografi LPKJ yang dijabatnya sampai tahun 1973.Tahun 1973 mendirikan PT Matari Films dengan produksi perdananya "Si Doel Anak Betawi" yang mengorbitkan pemain cilik Rano Karno, setelah sebelumnya membuat film Flamboyan (1972).
Selain Pengantin Remaja (1972), film-film Sjuman yang juga mendapat penghargaan adalah cerita terbaik untuk Laila Majnun (1975) dalam FFI 1976 di Bandung. Sutradara Terbaik pernah pula direbutnya lewat Si Mamad (1973) dalam FFI 1974 dan pada FFI 1977 di Jakarta terpilih sebagai Sutradara Terbaik lewat karyanya Si Doel Anak Modern (1976). Semua film-film yang disutradarainya, skenarionya ditulisnya sendiri, termasuk Pinangan (1976) dan Yang Muda Yang Bercinta (1977). -
Filmografi
Produser
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Sutradara
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Sutradara
Penulis Naskah
Sutradara
Penulis Naskah
Pemain
Sutradara
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Sutradara
Penulis Naskah
Produser
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Produser
Produser
Sutradara
Penulis Naskah
Produser
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Produser
Sutradara
Penulis Naskah
Produser
Sutradara
Penulis Naskah
Produser
Sutradara
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Produser
Sutradara
Penulis Naskah
Produser
Sutradara
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Produser
Sutradara
Penulis Naskah
Pemeran Pembantu
Produser
Sutradara
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Pemeran Pembantu
Sutradara
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Pemain
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Penulis Naskah
Sutradara
Penulis Naskah
Pemain
Penulis Naskah
Pemain
Penulis Naskah -
Materi dan Promosi
Galeri Foto:
-
Festival dan Penghargaan
Festival Kota, Negara Tahun Judul Film Penghargaan Hasil Festival Film Indonesia Denpasar, Indonesia 1986 Opera Jakarta Sutradara Terbaik (Piala Citra) Nominasi Festival Film Indonesia Denpasar, Indonesia 1986 Opera Jakarta Skenario Terbaik (Piala Citra) Nominasi Festival Film Indonesia Bandung, Indonesia 1985 Kerikil-Kerikil Tajam Cerita Terbaik (Piala Citra) Menang Festival Film Indonesia Bandung, Indonesia 1985 Kerikil-Kerikil Tajam Skenario Terbaik (Piala Citra) Nominasi Festival Film Indonesia Bandung, Indonesia 1985 Kerikil-Kerikil Tajam Sutradara Terbaik (Piala Citra) Nominasi Festival Film Indonesia Yogyakarta, Indonesia 1984 Budak Nafsu (Fatima) Skenario Terbaik (Piala Citra) Nominasi Festival Film Indonesia Yogyakarta, Indonesia 1984 Budak Nafsu (Fatima) Sutradara Terbaik (Piala Citra) Menang Festival Film Indonesia Medan, Indonesia 1983 R.A. Kartini Sutradara Terbaik (Piala Citra) Nominasi Festival Film Indonesia Medan, Indonesia 1983 R.A. Kartini Skenario Terbaik (Piala Citra) Nominasi Festival Film Indonesia Semarang, Indonesia 1980 Kabut Sutra Ungu Skenario Terbaik II (Piala Yayasan Artis Film) Menang Festival Film Indonesia Semarang, Indonesia 1980 Kabut Sutra Ungu Sutradara Terbaik (Piala Citra) Nominasi Festival Film Indonesia Semarang, Indonesia 1980 Kabut Sutra Ungu Film Terlaris 1980-1981(Piala Antemas) Menang Festival Film Indonesia Semarang, Indonesia 1980 Kabut Sutra Ungu Skenario Terbaik (Piala Citra) Nominasi Festival Film Indonesia Jakarta, Indonesia 1977 Si Doel Anak Modern Sutradara Terbaik (Piala Citra) Menang Festival Film Indonesia Jakarta, Indonesia 1977 Si Doel Anak Modern Skenario Terbaik (Piala Citra) Menang Festival Film Indonesia Bandung, Indonesia 1976 Laila Majenun Skenario Terbaik (Piala Citra) Menang Festival Film Indonesia Medan, Indonesia 1975 Atheis Film Novel Terbaik (Plakat Djamaluddin Malik) Menang Festival Film Indonesia Surabaya, Indonesia 1974 Si Mamad Film Dengan Pujian Terbaik (Piala Citra) Menang -
Artikel
Belum ada data
-
Trivia
Belum ada data
Film
Terkait
Memuat Data