Informasi Dasar
Tempat / Tanggal Lahir : Palembang, Sumatera Selatan, , 14 Maret 1947
Biografi Singkat:
Anwar Fuady sosoknya dikenal sebagai aktris senior, yang kerap memerankan karakter antagonis. Selain itu, pria yang pernah mencalonkan diri sebagai presiden dan gubernur Sumatera Barat ini pernah menjabat Ketua Persatuan Artis Sinetron Indonesia (PARSI).
Biografi Lengkap:
Anwar telah tertarik pada dunia perfilman sejak kecil, hal ini bisa jadi dipengaruhi oleh jarak bioskop yang terbilang dekat dengan rumahnya. Setelah menyelesaikan SMA, Anwar pun memilih melanjutkan di Akademi Teater dan Film (ATF), Jakarta. Impiannya menjadi kenyataan pada tahun 1969, Anwar bermain dalam film layar lebar "Manusia dan Peristiwa". Setelah itu, Anwar bermain di berbagai film dan sinetron. Kebanyakan peran yang dimainkannya adalah antagonis. Kiprahnya di dunia akting tak hanya di depan layar. Anwar diberi kepercayaan menjadi Ketua PARSI periode 1998-2006 dan juga tenaga ahli di Lembaga Sensor Film Indonesia (LSF). Beberapa kasus sempat menghampirinya, antara lain kasus gelar palsu yang digunakannya. Gelar Doktor itu diterima Anwar dari Institut Manajemen Global Indonesia (IMGM) itu, meski kemudian dikembalikannya melalui dinas pendidikan. Anwar juga terlibat perseteruan dengan Roy Marten. Kasus itu diawali dengan bantahan Roy yang mantan ketua PARSI (Persatuan Artis Sinetron Indonesia), terhadap pernyataan Ketua PARSI saat itu, Anwar Fuady, yang mengatakan bahwa sisa hasil proyek produksi sinetron bertajuk Kutemukan Cinta, yang disponsori oleh Dekopin, telah dimasukkan ke kas PARSI, sebagai dana kegiatan organisasi keartisan itu.