Dila adalah satu dari ribuan anak yang akan kehilangan kampung halamannya, akibat pembangunan bendungan Jatigede. Bendungan ini akan menenggelamkan 28 desa beserta seluruh isinya, termasuk kenangan, harapan, tawa dan mimpi anak-anak disana. Kehidupan yang mereka jalani saat ini jauh berbeda dengan sebelumnya. Mereka dihantui oleh bayang-bayang bendungan yang akan menenggelamkan kampung halamannya. Namun, mereka berusaha tegar dan menggunakan sisa waktu yang mereka miliki dengan sebaik-baiknya. Melalui film ini mereka mengungkapkan apa yang mereka rasakan. Bahkan mereka mencoba untuk memberikan solusi atas masalah yang sedang mereka hadapi. Mereka berharap dunia tau, bahwa mereka masih ada dan ingin didengar